Palangkaraya-Sebagai instansi teknis, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Tengah memiliki tugas dan fungsi pelayanan kepada masyarakat, tetapi juga memberikan bimbingan dan kesempatan bagi mahasiswa Universitas Palangkaraya untuk melaksanakan Kerja Praktek. Program kerja praktek ini berlangsung dari tanggal 9 September hingga 10 November 2024.
Kerja Praktek merupakan mata kuliah wajib yang ditawarkan pada semester ganjil dan genap setiap tahun akademik, bertujuan untuk memberikan mahasiswa pengalaman langsung di dunia kerja serta pemahaman lebih mendalam mengenai penerapan teori yang telah dipelajari di bangku perkuliahan. Dengan demikian, mahasiswa dapat melihat secara nyata bagaimana teori dan praktik saling terkait dalam lingkungan profesional.
Selama Kerja Praktek ini, mahasiswa tidak hanya dituntut untuk mengembangkan keterampilan hardskill, seperti kemampuan teknis terkait proyek yang dikerjakan, tetapi juga kemampuan softskill yang penting dalam dunia kerja. Kemampuan ini mencakup komunikasi, etika profesional, kerja sama tim, inisiatif, adaptasi, kemampuan analitik, pemecahan masalah, kepercayaan diri, dan kemandirian.
Dalam program ini, dua mahasiswa dari Jurusan Teknik Informatika, Universitas Palangkaraya, yaitu Yudha Rinsaghi dan Angelina Kudadiri, terlibat dalam proyek “Rancang Bangun Sistem Informasi Arsip Digital PPID Pelaksana Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah.” Proyek ini difokuskan pada perancangan sistem informasi untuk menyimpan dan mengelola arsip digital pada bidang PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi), sehingga data dapat diakses secara efisien dan terstruktur untuk keperluan internal.
Dengan bimbingan dan dukungan dari Dinas ESDM, diharapkan Yudha dan Angelina dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mengasah keterampilan mereka dalam konteks kerja nyata, mempersiapkan diri untuk tantangan di masa depan, serta berkontribusi dalam pengembangan solusi yang relevan bagi bidang administrasi dan dokumentasi di lingkungan pemerintahan maupun dunia kerja, imbuh Kepala Dinas ESDM.
(kor/nop/2024)